3 Fakta Unik Tentang Wanita

Posting kali ini gue mau ngebahas tentang kaum hawa, dimana kaum hawa adalah makhluk epic yang penuh dengan kejutan, misalnya: ketika kaum hawa bilang, “Aku gpp.” Berarti itu ada apa-apa, bahkan lebih apa-apa dari yang kalian anggap gpp. Itu contoh kecil, masih banyak contoh lainnya yang lebih epic dan mengejutkan.





Sebelum sabtu malam dengan pacar maka ijinkanlah daku untuk membahas sisi lain tentang kaum hawa ini.

Pekerjaan gue mungkin bisa dibilang kearah hubungan masyarakat, lebih banyak berinteraksi dengan banyak orang, terutama kaum hawa. Ternyata ada tiga hal unik yang selalu tejadi dengan kaum hawa, berikut hal yang bikin gue resah.


1. Panik

Wanita selalu panik, dalam kondisi tertentu bisa tenang tapi lebih dominan panik, dan mereka selalu mengatasnamakan, “Namanya juga cewek, wajar dong panik.” Mungkin kalo paniknya karena hal itu susah buat diselesain bisa dibilang wajar tapi kalo karena tahu mantan masih bernapas harus panik?


2. Terburu-buru

Banyak wanita yang minta pendapat tentang kisah asmaranya ke gue, tapi ketika gue udah menjelaskannya secara terperinci mereka akan bertanya, “Oh gitu ya,” tapi ketika gue bertanya untuk meyakinkan lagi mereka akan meminta gue untuk mengulang penjelasan yang sama.


3. Ketakutan

Ketakutan adalah kombinasi panik dan terburu-buru, maka komplikasi itu menyebabkan ketakutan dalam hal negaif, misalnya takut gak lulus ujian atau bahkan takut ketemu pacar waktu jalan sama gebetan lain, jadi penginnya buru-buru aja keluar dari mall.

Nah, itu adalah tiga hal yang belakangan ini meracuni pikiran gue tentang kaum hawa, mungkin ada penjelasan lain dari kaum hawa tentang tiga hal tersebut, tapi gue bener-bener resah dengan tiga hal itu, setiap kali berinteraksi dengan wanita selalu ada panik, terburu-buru dan ketakutan. Padahal segala sesuatu itu bisa dilakukan dengan tenang dan santai.


Gue percaya hal yang dilakukan dengan keadaan panik dan terburu-buru gak bakal selesai dengan apa yang kita harapkan, ciee gitu.

Posting Komentar

2 Komentar

  1. Hahah.. Aku rada panikan jugak nih.. Soalnya cenderung perfeksionis :P

    BalasHapus