Mendalami Sebuah Passion

Terakhir gue menulis di blog adalah 3 bulan yang lalu, waktu selama itu buat bayar parkir pasti gue tiap hari makan pakai mecin doang. Ngomong-ngomong tentang mecin, sekarang banyak kids jaman now gitu ya, anak-anak yang kebanyakan makan mecin.

Tapi gue gak lagi mau ngebahas tentang itu, gue mau membahas tentang bagaimana gue mendalami sebuah passion.

Gue adalah orang yang sering terlibat dalam kegiatan IT dalam kehidupan sehari-hari, mencari update berita IT, mencari perkembangan dunia Gadget sampai kadang disuruh teman untuk ngehack akun Facebook mantanya. Gak semua orang IT bisa melakukan hal itu teman.

Calm Down.

Akhir-akhir ini gue sering ngedit video, karena baru bisa ngedit video cut-cut doang, gue belum bisa dianggap sebagai video editor, itu profesi yang terlalu cepat untuk disematkan pada rangkuman riwayat hidup gue. Karena gue memilih untuk mengedit sebuah video yang gue ciptakan, gue pun sekarang sibuk dengan ngambil-ngambilin gambar di jalan menggunakan action camera yang dibeliin sama istri beberapa bulan yang lalu, itu pun mintannya udah dari lama. Kok malah curhat.

Lanjut.

Gue mencoba untuk terus mendalami passion ini, melakukan pemanisan pada sebuah video yang gue ambil dengan teknik nebak, teknik yang menurut gue itu keren, gue belajar banyak tentang bagaimana menentukan FPS yang baik untuk mendapatkan efek slow motion yang aduhai, belajar bagaimana merekam suara biar kuping kalian yang dengerin gue ngoceh bakalan lebih mirip afgan yang lagi konser, gue pelajari itu semua dengan menciptakan video yang manis.

Menciptakan sebuah video yang manis gak melulu menggunakan kamera yang mahal, itu menurut gue, karena saat ini gue bisa menciptakan itu dengan mengkombinasikan warna lucu yang enak dipandang mata, kalo kata orang namanya Color Grading.

via: brand2.com

Untuk dapat mendalami sebuah passion yang kalian temukan, butuh waktu dan usaha yang gak main-main agar dapat mencapai tujuan, kalo gue sendiri sekarang lebih sering bermain dengan warna, mewarnai video biar lebih hidup.

Gue ada beberapa langkah untuk dapat mencapai Passion yang sebenarnya, karena banyak orang yang bilang, untuk dapat menemukan passion yang tepat kamu harus mencoba segala hal yang kamu senangi, lalu kamu memilih dari semua hal yang kamu sukai menjadi kamu nikmati, merasa kurang kalo belum mengerjakan hal itu.

Dan gue sudah menemukannya.

Mencari, melakukan dan menikmatinya sampai kamu merasa itu sudah membosankan. Udah dulu ya tulisannya hari ini, karena gue lagi seneng-senengnya ngedit video, semoga gue tidak melupakan dari mana gue berasal


Posting Komentar

2 Komentar

  1. Wih, Erwin mulai terjun ke dunia video nih. Entah kenapa saya masih belum tertarik. Bukan karena belum mampu beli alatnya, tapi nggak tau kenapa pas mencobanya kala Indovidgram awal-awal mulai ramai di 2014-2015, saya kurang sreg bikin video.

    Ada banyak hal yang udah saya coba-coba dalam hidup. Kemudian kalau ditanya yang mana passion saya, mungkin saya akan jawab: bercerita lewat tulisan. Saya sadar, kemampuan menulis saya masih perlu belajar lebih banyak lagi. Namun, saya menemukan adanya perubahan ke arah lebih baik dari tahun ke tahun. Saya sudah mendalami dunia penulisan ini.

    BalasHapus